JAKARTA- Kinerja keuangan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) selama enam bulan pertama tahun ini berbalik mencatatkan rugi bersih sebesar USD8,15 juta.
Padahal di periode yang sama 2021 sempat membukukan laba bersih USD1,51 juta.
Berdasarkan laporan keuangan DEWA yang dipublikasi di Jakarta, Senin (26/9), perseroan mampu mencatatkan pendapatan sebesar USD193,86 juta atau bertumbuh 26,78 persen (year-on-year).
Namun, beban pokok pendapatan DEWA di Semester I-2022 tercatat melonjak 37,97 persen (y-o-y) menjadi USD189,22 juta.
Sehingga, laba bruto di semester pertama tahun ini menjadi USD4,66 juta atau melorot 70,43 persen (y-o-y).
Sementara itu, kinerja DEWA di Semester I-2022 tercatat mengalami rugi bersih mencapai USD8,15 juta.
Seperti diketahui, pada periode yang sama di 2021, DEWA bisa membukukan laba bersih senilai USD1,51 juta.
Per 30 Juni 2022, total liabilitas DEWA melambung menjadi USD411,51 juta dari posisi per 31 Desember 2021 yang mencapai USD292,64 juta.
Sedangkan, jumlah ekuitas per akhir Semester I-2022 hanya senilai USD261,61 juta atau menurun dibanding per akhir Desember 2021 yang sebesar USD270,85 juta.
Komentari tentang post ini