JAKARTA- Kinerja keuangan PT Indosat Tbk (ISAT) di sepanjang 2021 berbalik membukukan laba bersih mencapai Rp6,75 triliun, padahal setahun sebelumnya perseroan masih mencatatkan rugi bersih sebesar Rp716,72 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan ISAT yang dipublikasi di Jakarta, Selasa (22/2), kinerja positif perseroan pada tahun lalu terkatrol oleh peningkatan jumlah pendapatan menjadi Rp31,39 triliun dari Rp27,93 triliun di sepanjang 2020.
Bahkan di tengah peningkatan jumlah pendapatan tersebut, ISAT mampu menekan total beban di sepanjang 2021 menjadi Rp21,03 triliun dari Rp25,53 triliun di 2020.
Sehingga, laba bruto perseroan untuk Tahun Buku 2021 menjadi Rp10,53 triliun atau jauh lebih tinggi dibanding setahun sebelumnya yang hanya senilai Rp2,4 triliun.
Pada periode yang berakhir 31 Desember 2021, ISAT membukukan laba sebelum pajak penghasilan sebesar Rp7,51 triliun atau berbalik positif dibanding 2020 yang masih mencatatkan rugi sebelum pajak penghasilan mencapai Rp599,54 miliar
Dengan jumlah beban pajak penghasilan (neto) di 2021 yang sebesar Rp646,85 miliar, maka laba tahun berjalan yang dicatatkan ISAT menjadi Rp6,86 triliun. Pada tahun sebelumnya, perseroan masih mencatatkan rugi periode berjalan mencapai Rp630,16 miliar.
Komentari tentang post ini