JAKARTA-Ketua Komite III DPD RI mengapresiasi visi pemerintahan Prabowo Gibran untuk mengentaskan kemiskinan di Indonesia.
Prabowo menargetkan akan menurunkan angka kemiskinan hingga nol persen dalam dua tahun pertama masa jabatannya.
Diketahui bahwa saat ini jumlah penduduk miskin Indonesia pada Maret 2024 adalah 9,79 persen. Diantara angka tersebut, terdapat 0,83 persen penduduk masih dalam keadaan miskin ekstrem.
Kategori miskin ekstrem yang dimaksud adalah jika pengeluarannya di bawah Rp. 10.739/orang/hari atau setara Rp. 322.170/orang/bulan (berdasarkan data BPS,2021).
Sehingga misalnya dalam 1 keluarga terdiri dari 4 orang maka pengeluarannya setara atau di bawah Rp. 1.288.680 per keluarga per bulan.
“Saya selaku ketua komite III DPD RI tentu sangat mendukung rencana Presiden dalam pengentasan kemiskinan. Apalagi 3 wilayah yang masuk miskin ekstrem tersebut ada di Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua. IPM di wilayah Timur dan Barat masih tidak merata. Akibatnya ketimpangan melebar, kemiskinan ekstrem masih terjadi. Saya berharap keadilan sosial benar-benar dapat dirasakan oleh semua terutama di wilayah Timur Indonesia,” Tegas Filep lagi, Jakarta, Kamis (24/10/2024).
Komentari tentang post ini