JAKARTA-Komite IV DPD RI meminta penerapan aplikasi Online Single Submission (OSS) dari pemerintah semestinya perlu lebih gencar disosialisasikan ke daerah-daerah. Karena tampaknya aplikasi ini belum bisa diakses hingga saat ini.
“Buktinya, banyak daerah-daerah belum terkoneksi dengan aplikasi OSS tersebut. Sehingga investor mengeluhkan soal perizinan yang lambat tersebut,” kata Ketua Komite IV DPD RI Elviana didampingi Wakil Ketua Casytha A. Kathmandanu Sukiryanto dan Novita Anakottasaat rapat kerja (Raker) dengan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) Bahlil Lahadalia dengan jajarannya, di Jakarta, Selasa, (5/2/2020)
Menurut Senator asal Jambi, beberapa daerah terpaksa kreatif dan berinovasi mengembangkan aplikasi sendiri guna memudahkan perizinan investasi.
“Dengan raker ini, maka diharapkan BPKM mendapatkan banyak masukan terkait persoalan-persoalan investasi di daerah. Oleh karena diharapkan bisa merevisi kebijakan sebelumnya dan menyempurnakan kebijakan 2020,” ujarnya.
Dengan banyaknya sejumlah problem investasi di daerah, lanjut Elviana, pihaknya berharap agar BKPM pusat bisa menolong para investor yang menghadapi hambatan-hambatan.
Komentari tentang post ini