JAKARTA-PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) sepanjang 2020 mampu membukukan laba bersih sebesar USD24,68 juta.
Padahal setahun sebelumnya perseroan mencatatkan rugi bersih mencapai USD503,66 juta.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, Selasa (25/5), perbaikan kinerja keuangan KRAS tersebut lebih dipengaruhi oleh keberhasilan perseroan dalam menekan beban di tengah penurunan nilai pendapatan bersih selama 2020.
Pada tahun lalu, pendapatan bersih KRAS tercatat menurun menjadi USD1,35 miliar dari USD 1,43 miliar di 2019.
Namun, perseroan bisa menekan beban pokok pendapatan di 2020 menjadi USD 1,21 miliar dari USD1,4 miliar pada 2019.
Dengan demikian, sepanjang tahun lalu KRAS bisa membukukan laba bruto mencapai USD138,78 juta atau jauh lebih besar dibanding setahun sebelumnya yang hanya senilai USD46,9 juta.
Sementara itu, beban penjualan KRAS di 2020 juga tercatat lebih rendah, yakni senilai USD27,75 juta dibanding pada 2019 yang sebesar USD 34,21 juta.
Bahkan, beban umum dan administrasi pada tahun lalu hanya senilai USD88,17 juta, padahal setahun sebelumnya mencapai USD181,5 juta.
Komentari tentang post ini