JAKARTA-PT SLJ Global Tbk (SULI)Â berencana menerbitkan saham baru sebanyak 2,13 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp100 dan nilai konversi Rp150 per lembar saham melalui pelaksanaan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau disebut private placemant.
Dana hasil private placemant ini akan digunakan untuk melakukan konversi utang senilai Rp319,57 miliar kepada sejumlah kreditur Perseroan.
Adapun sejumlah kreditur SULI tersebut adalah Mataram Limited Pte, Ltd, Mr Hui Pak Kong, PT. Borneo Karya Persada, PT. Sani Mardani Resources, PT. Pelayaran Sentra Arung Makmur, Joshua Tree Investment, dan PT. Putra Buana Indonesia Wood Industry.
Para kreditur ini telah menyetujui utang SULI akan di konversi menjadi saham baru melalui perjanjian konversi utang perseroan menjadi saham.
Berdasarkan prospektus tambahan rencana PMTHMETD yang disampaikan ke BEI, Kamis (23/11) disebutkan, tindakan korporasi ini bertujuan untuk untuk memperbaiki struktur keuangan Perseroan.
Adapun caranya yakni dengan mengkonversi seluruh utang tersebut menjadi modal saham yang akan memperbaiki rasio likuiditas dan rasio solvabilitas, berkurangnya beban keuangan dan kemudahan memperoleh tambahan modal kerja di masa yang akan datang.
Komentari tentang post ini