Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto sebelumnya mengatakan pengembangan kawasan industri menjadi prioritas, sehingga pihaknya mengupayakan pemberian kemudahan perizinan usaha dan insentif.“Berdasarkan implementasi peta jalan Making Indonesia 4.0, salah satu program prioritasnya adalah pengembangan kawasan industri terpadu,” kata Airlangga Hartarto.
Melihat antusiame dari investor yang ingin mengembangkan usahanya, menurut Menperin, pemerintah juga siap menyambut dengan membangun infrastruktur yang terintegrasi, pembukaan kawasan industri baru, dan menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten untuk memenuhi kebutuhan sektor industri.
Kemenperin juga menyebutkan bahwa permintaan lahan untuk industri terus meningkat yang mengindikasikan investasi di sektor industri terus menggeliat usai perhelatan Pemilu 2019 lantaran kondisi ekonomi, politik, dan keamanan di Indonesia dinilai masih kondusif sehingga dapat meningkatkan kepercayaan para investor.
“Ini pun menandakan bahwa aktivitas manufaktur di dalam negeri masih tetap ekspansif,” kata Direktur Perwilayahan Industri Direktorat Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kementerian Perindustrian Ignatius Warsito.
Komentari tentang post ini