JAKARTA-Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bekerja sama dengan PT. MRT Jakarta serta Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) mempromosikan kampanye #RinduLabuanBajo.
Kegiatan ini menghadirkan penampilan “Animal Pop Komodo”, tari kontemporer kreasi anak muda dari Pulau Komodo dan Pulau Rinca Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Tarian unik ini merupakan hasil dari kegiatan inkubasi program Aksilarasi 2020 melalui subsektor seni pertunjukan, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf berkolaborasi dengan BPOLBF.
Penampilan ini sekaligus menjadi agenda uji publik atas keberhasilan kegiatan tersebut.
Acara ini juga menghadirkan talkshow, music performance, Sasando performance, serta pameran pelaku UMKM ekonomi kreatif Labuan Bajo.
Yakni Muku Cookies, De Morin Coffee, New Eden Moringa, Cuing Labuan Bajo, Bajo Bloom, dan Labora Art.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, saat menyaksikan langsung penampilan Animal Pop Komodo di Stasiun MRT Bundaran HI, mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya bersama untuk mempromosikan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif Labuan Bajo yang merupakan satu dari lima destinasi super prioritas.
Komentari tentang post ini