JAKARTA – PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) selama sembilan bulan pertama tahun ini membukukan laba bersih USD86,1 juta atau bertumbuh 1,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama di 2023 sebesar USD84,5 juta.
Menurut Direktur Utama BREN, Hendra Soetjipto Tan, kenaikan laba bersih itu terdongkrak oleh akuisisi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap 1 dan peningkatan kepemilikan di Salak-Darajat.
Pendapatan BREN secara konsolidasian selama sembilan bulan pertama di 2024 mencapai USD441,3 juta dan EBITDA sebesar USD377,0 juta.
Hendra mengatakan, BREN optimistis respons cepat terhadap tantangan operasional dan refinancing dapat menekan biaya keuangan secara signifikan.
“Seiring dengan upaya kami dalam mengoptimalkan dan memperluas aset geotermal, kami percaya bahwa kinerja kami akan semakin kuat di kuartal-kuartal mendatang,” kata Hendra dalam siaran pers yang dilansir di Jakarta, Kamis (31/10).
Seperti diketahui, BREN telah melakukan refinancing fasilitas Bangkok Bank Public Company Limited, yang mengakibatkan penurunan suku bunga dari 4,4 persen menjadi 2,5 persen di atas SOFR.
Komentari tentang post ini