JAKARTA-Jajaran Dewan Komisaris PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) merekomendasikan pembagian dividen sebesar Rp525 per saham, dengan sumber dana berasal dari laba bersih Tahun Buku 2022 yang mencapai Rp1,4 triliun.
Hal itu disampaikan CEO Matahari, Terry O’Connor dalam siaran pers LPPF yang dikutip Senin (27/2).
“Matahari berkomitmen untuk memaksimalkan nilai pemegang saham, karena itu Dewan Komisaris merekomendasikan dividen sebesar Rp525 per saham untuk Tahun Buku 2022”.
Dalam siaran pers LPPF menyebutkan, untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2022, LPPF mencatatkan penjualan kotor mencapai Rp12,4 triliun atau bertumbuh 20,7 persen (year-on-year), sedangkan EBITDA di 2022 sebesar Rp2 triliun atau melambung 50,9 persen (y-o-y).
“Laba bersih (Tahun Buku 2022) mencapai Rp1,4 Triliun, kembali ke level sebelum pandemi,” demikian disampaikan Terry.
Pada 2022, lanjut dia, Matahari membuka sepuluh gerai baru dengan tampilan dan nuansa baru, serta telah menentukan tujuh lokasi baru untuk membuka gerai sebelum Lebaran 2023.
Komentari tentang post ini