JAKARTA-PT Lotte Chemical Titan Tbk (FPNI) selama periode Januari-September 2022 hanya mampu membukukan laba bersih senilai USD2,42 juta atau anjlok 74,31 persen (year-on-year).
Padahal jumlah pendapatan dari kontrak tercatat bertumbuh 22,25 persen.
Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip Rabu (30/11), selama sembilan bulan pertama tahun ini, FPNI bisa membukukan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan mencapai USD366,69 juta atau meningkat 22,25 persen dibanding periode yang sama di 2021 sebesar USD299,96 juta.
Namun demikian, jumlah beban pokok penjualan selama sembilan bulan pertama tahun ini tercatat melambung 26,59 persen (y-o-y) menjadi USD355,27 juta.
Sehingga, laba bruto per Kuartal III-2022 menjadi senilai USD11,42 juta atau anjlok hingga 40,86 persen (y-o-y).
Sementara itu, laba sebelum pajak penghasilan per 30 September 2022 tercatat senilai USD2,71 juta atau jauh lebih rendah dibanding periode yang sama di 2021 sebesar USD11,85 juta.
Dengan adanya manfaat pajak penghasilan (neto) per Kuartal III-2022 yang sebesar USD286 ribu, maka laba periode berjalan FPNI menjadi USD2,42 juta.
Komentari tentang post ini