JAKARTA-PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) selama tiga bulan pertama tahun ini, hanya membukukan laba bersih senilai USD182,72 juta atau melorot 14,32 persen dibanding capaian di Kuartal I-2022 yang mencapai USD213,27 juta.
Berdasarkan laporan keuangan ITMG yang dikutip Kamis (11/5), jumlah pendapatan di Kuartal I-2023 tercatat sebesar USD685,59 juta atau bertumbuh 7,14 persen dibanding periode yang sama di 2022 sebesar USD639,93 juta.
Sayangnya, jumlah beban pokok pendapatan ITMG selama tiga bulan pertama tahun ini melambung hingga 37,9 persen (year-on-year) menjadi USD418,67 juta.
Lonjakan beban ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan biaya produksi di Kuartal I-2023 sebesar 21,87 persen (y-o-y) menjadi USD226,15 juta.
Dengan demikian, laba bruto ITMG dalam tiga bulan pertama di 2023 anjlok hingga sebesar 20,64 persen menjadi USD266,92 juta dari USD336,33 juta pada periode yang sama di 2022.
Adapun jumlah laba sebelum pajak penghasilan ITMG di Kuartal I-2023 tercatat senilai USD234,04 juta atau merosot 14,74 persen (y-o-y).
Komentari tentang post ini