JAKARTA-PT Mayora Indah Tbk (MYOR) selama sembilan bulan pertama tahun ini mampu membukukan laba bersih mencapai Rp1,08 triliun atau bertumbuh 10,9 persen dibanding periode yang sama di 2021 senilai Rp977,93 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, Rabu (30/11), total penjualan MYOR per Kuartal III-2022 mencapai Rp22,23 triliun atau mengalami kenaikan 11,76 persen dibanding per Kuartal III-2021 yang sebesar Rp19,89 triliun.
Namun, beban pokok penjualan selama sembilan bulan pertama di 2021 melonjak 18,11 persen (y-o-y) menjadi Rp17,48 triliun.
Sehingga, laba bruto per Kuartal III-2022 menurun 6,68 persen (y-o-y) menjadi Rp4,75 triliun.
Selama periode Januari-September 2022, MYOR bisa menekan jumlah beban usaha menjadi Rp3,28 triliun dari Rp3,64 triliun pada periode yang sama di 2021.
Dengan demikian, laba usaha per Kuartal III-2022 tercatat meningkat 2,08 persen (y-o-y) menjadi Rp1,47 triliun.
Sementara itu, laba tahun berjalan yang dicatatkan MYOR per Kuartal III-2022 sebesar 1,11 triliun atau lebih tinggi dibanding per Kuartal III-2022 yang senilai Rp1,01 triliun.
Komentari tentang post ini