Adapun besaran laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas di periode Januari-September 2024 hanya senilai Rp551,67 miliar atau menurun 50,9 persen dibandingkan dengan laba bersih di periode yang sama 2023 sebesar Rp1,12 triliu.
Tanpa memperhitungkan one-off gain dari kasus Citibank, core profit Tugu Insurance dari operasional tetap mengalami pertumbuhan 120 persen (y-o-y) dari Rp269 miliar pada sembilan bulan pertama 2023 menjadi Rp592 miliar pada periode yang sama di 2024.
Komentari tentang post ini