JAKARTA-PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) mendongkrak pertumbuhan laba hingga 111,08 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp551 miliar pada kuartal II 2019 ditopang meningkatnya pembiayaan segmen konsumer hingga 26,1 persen atau berandil Rp30,01 triliun ke total pembiayaan.
“Segmen konsumer mencatatkan pertumbuhan pembiayaan tertinggi yang mencapai 26,1 persen secara tahunan (year on year/yoy) dibanding sektor lainnya,” kata Direktur Utama Mandiri Syariah Toni EB Subari dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, (8/8/2019).
Andalan Mandiri Syariah dalam pembiayaan konsumer, antara lain pembiayaan kepemilikan rumah (Griya Berkah), dan mobil (Kendaraan Berkah). Mandiri Syariah juga sedang mengembangkan produk Cicil Emas, Gadai Emas dan juga pembiayaan untuk usaha, pegawai dan pensiun.
Selain itu, kata Tony, Mandiri Syariah fokus pada pengembangan perbankan digital terutama perluasan fitur layanan “Mandiri Syariah Mobile” (jaringan perbankan melalui gawai).
“Kami mendesain aplikasi Mandiri Syariah Mobile bukan sekadar layanan perbankan tapi juga memenuhi kebutuhan ibadah umat Islam seperti waktu shalat, lokasi masjid terdekat, arah kiblat serta fitur pembayaran zakat, sedekah dan wakaf,” ujar dia.
Komentari tentang post ini