JAKARTA-PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) per Kuartal II-2022, mencatatkan lonjakan liabilitas sebesar 143,8 persen menjadi USD20,8 juta dari posisi per akhir Desember 2021 yang senilai USD8,53 juta.
Berdasarkan laporan keuangan MBSS yang dipublikasi di Jakarta, Jumat (15/7), lonjakan liabilitas tersebut terutama dipengaruhi oleh pencairan pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) pada 4 April 2022 yang mencapai USD13,5 juta atau setara dengan Rp200 miliar.
Sementara itu, total ekuitas MBSS per 30 Juni 2022 tercatat sebesar USD170,66 juta atau lebih besar dibanding per 31 Desember 2022 yang senilai USD169,11 juta.
Pada paruh pertama tahun ini, jumlah pendapatan MBSS mencapai USD38,6 juta atau mengalami kenaikan sebesar 15,64 persen (year-on-year).
Sedangkan, beban langsung di Semester I-2022 sebesar USD28,85 juta, sehingga laba bruto menjadi senilai USD9,75 juta.
Adapun jumlah laba bersih MBSS selama paruh pertama 2022 tercatat sebesar USD4,69 juta atau mengalami kenaikan dibanding periode yang sama di 2021 senilai USD67,18 ribu
Komentari tentang post ini