Oleh: Hou Wey Fook, Chief Investment Officer, Bank DBS
Lima hal penting tentang investasi untuk kuartal ketiga 2021
1. Saham: Menciut, namun tanpa gejolak
Terjadi perbedaan pandangan antara Bank Sentral Amerika Serikat (AS) dan pasar mengenai apakah “Fed Taper” (pengurangan program pembelian aset oleh Bank Sentral AS) akan menjadi kenyataan pada paruh kedua tahun ini.
Kami percaya bahwa kekhawatiran seputar pengetatan kebijakan moneter oleh Bank Sentral AS akan mendominasi perbincangan dalam beberapa bulan mendatang dan menimbulkan gejolak pasar yang lebih tinggi.
Mengingat (i) kesamaan keadaan makro pada saat ini dan sebelum “taper tantrum” pada 2013; dan (ii) selang waktu besar antara taper talk (wacana pengurangan) dan kenaikan suku bunga pada siklus sebelumnya, kami yakin bahwa rencana pengurangan pembelian aset oleh Bank Sentral AS tidak dapat dikesampingkan jika ekspektasi inflasi mendekati angka 3%. Oleh karena itu, memposisikan diri untuk menghadapi kemungkinan ini akan menjadi langkah bijak bagi alokasi portofolio.
Akan tetapi, tidak seperti pada 2013, kami yakin akan terjadi pengurangan namun tanpa gejolak. Setiap pengurangan pembelian aset oleh Bank Sentral AS menyusul pemulihan ekonomi bukan hal negatif bagi pasar saham mengingat kenaikan pendapatan perusahaan seiring membaiknya perekonomian.
2. Keputusan alokasi aset kunci kami adalah:
Komentari tentang post ini