JAKARTA – Saat memulai transaksi perdana pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, saham PT Gunanusa Eramandiri Tbk (GUNA) langsung melesat titik auto-rejection atas (ARA) di level 202 atau melonjak 34,67 persen.
Saham GUNA yang ditawarkan seharga Rp150 per saham terpantau langsung menanjak ke posisi Rp202, sehingga saat ini nilai kapitalisasi pasar (market cap) produsen makanan berbahan baku kacang-kacangan ini menjadi Rp505 miliar.
Hingga pukul 9.45 WIB saham GUNA tampak tangguh di level 202, dengan nilai transaksi sebesar Rp3,7 miliar dan volume transaksi tercatat sebanyak 18,32 juta saham.
“Pada hari ini kami berhasil mencapai milestone baru melalui IPO yang merupakan aksi korporasi strategis,” kata Direktur Utama GUNA, Ivan Cokro Saputra di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (9/7).
Pada pelaksanaan IPO, GUNA melepas saham ke publik sebanyak 500 juta lembar bernilai nominal Rp100 per saham atau setara 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.
Adapun harga penawaran dibanderol Rp150 per saham, sehingga melalui aksi korporasi ini perseroan bisa meraup uang masyarakat Rp75 miliar.
Manajemen GUNA menyampaikan, pada periode penawaran umum, saham GUNA mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 26,7 kali.
