JAKARTA–Pemerintah belum akan menurunkan harga BBM walau harga minyak mentah dunia sudah mulai turun.
Hal ini ditegaskan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut mengungkapkan bahwa pada dasarnya harga minyak mentah dunia masih sangat tidak stabil. Masih bergejolak karena konflik antara Rusia dan Ukraina.
Karena itulah pemerintah tidak mau terburu-buru menyesuaikan (red. menurunkan) harga bahan bakar minyak (BBM) yang dijual saat ini.
“Kita tidak bisa memegang itu dengan turun kita naikkan, karena volatilitas masih sangat besar, kalau tiba-tiba Rusia marah dia potong produksinya atau dia tidak ekspor minyaknya kita akan repot, kita liat dulu sementara,” ujarnya di Jakarta, Selasa (27/9/2022).
Kemudian lanjut Luhut, bahwa pemerintah tidak bisa memastikan sampai kapan harga BBM yang dijual saat ini akan dipertahankan.
Tetapi Luhut memastikan bahwa keputusan pemerintah selalu memperhatikan seluruh aspek yang terbaik bagi masyarakat.
“Kebijakan pemerintah sekarang ini adalah super hati-hati yaitu untuk kebaikan kita semua dan kita sama-sama menghadapi perfect storm ini, karena ini tidak hanya terjadi di kita red. Indonesia) saja tapi global (dunia), kita malah kena impact terakhir dari negara lain,” jelas Luhut
Komentari tentang post ini