JAKARTA-Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus berupaya untuk melistriki seluruh rumah tangga di Indonesia.
Salah satu yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan tabung listrik (talis) untuk melistriki desa-desa yang berada di wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T). Sebanyak 52.000 talis direncanakan akan diberikan kepada rumah tangga di 306 desa yang berada pada wilayah dengan kondisi geografi yang tidak memungkinkan untuk dipasang jaringan listrik PLN.
“Cara yang baik untuk melistriki ini, adalah sebagian besar, sekitar 306 desa itu menggunakan talis. Karena demografi maupun geografinya berada di atas gunung, di bukit, ada yang berserak, sehingga mau tidak mau harus dengan talis. Kalau digunakan dengan grid tentu akan mahal dan tidak mungkin, losses sangat tinggi di sana,” jelas Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Jisman Hutajulu, Kamis (30/7).
Jisman mengatakan, Kementerian ESDM telah bersepakat dengan Komisi VII DPR RI untuk mengalokasikan 25.000 talis pada anggaran Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) tahun 2021.
Komentari tentang post ini