Pada pelaksanaan IPO ini, BAUT berhasil meraup dana masyarakat melalui pasar modal sebesar Rp145 miliar.
Pada aksi korporasi ini, manajemen BAUT menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi Efek.
Selama masa penawaran umum pada 21-26 Januari 2022, emiten ke-5 yang tercatat di BEI pada 2022 ini mengalami kelebihan permintaan saham (oversubscribed) sebanyak 38,23 kali dari porsi penjatahan terpusat (pooling).
Rencananya, dana hasil IPO —setelah dikurangi biaya-biaya emisi— akan digunakan untuk membayar utang sebesar 6 persen kepada salah satu pemegang saham BAUT, yakni NA Fasteners Pte Ltd.
Sedangkan, selebihnya akan digunakan untuk pembelian persediaan mur dan baut.
Secara bersamaan, BAUT juga menerbitkan sebanyak 1,16 miliar Waran Seri I yang menyertai Saham Baru atau sebesar 34,63 persen dari total saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran IPO.
Adapun periode pelaksanaan waran selama kurun 28 Juli 2022-27 Januari 2025.
Waran Seri I ini memiliki harga pelaksanaan senilai Rp125 per saham dan akan diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang Saham Baru yang namanya tercatat di Daftar Pemegang Saham (DPS) pada Tanggal Penjatahan.
Komentari tentang post ini