Dengan adanya beban pajak penghasilan (neto) di 2024, maka laba bersih tahun berjalan yang dibukukan entitas usaha PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) ini menjadi Rp79,18 miliar atau melorot 26,73 persen dibandingkan dengan laba bersih di Tahun Buku 2023 yang sebesar Rp108,06 miliar.
Per 31 Desember 2024, total ekuitas PGUN tercatat sebesar Rp1,79 triliun atau mengalami kenaikan 9,82 persen (y-o-y), sedangkan jumlah liabilitas hingga akhir 2024 senilai Rp846,25 miliar atau bisa ditekan 12,34 persen (y-o-y).
Pada akhir 2024, total aset PGUN sebesar Rp2,46 triliun atau meningkat 1,93 persen (y-o-y), dengan jumlah kas dan setara kas senilai Rp14,23 miliar atau anjlok 81,17 persen dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 2023 yang sebesar Rp75,59 miliar.
Apabila mengacu pada cash flow PGUN di periode Januari-Desember 2024, penurunan kas tersebut terutama dipengaruhi oleh adanya arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan sebesar Rp133,33 miliar, khususnya terkait dengan pembayaran utang kepada pihak berelasi sebesar Rp144,39 miliar.
