Oleh: Said Abdullah
Tanggal 21 Juni 1970 atau 55 tahun yang lalu Bapak Proklamator, sekaligus Presiden Pertama, Ir. Soekarno wafat, meninggalkan kita semua.
Meskipun jasad fisiknya telah tiada, namun seluruh kiprah dan perjuangannya menjadi warisan besar bagi Bangsa Indonesia.
Namanya harum bukan hanya di Indonesia sebagai bapak bangsa, tapi diberbagai belahan dunia.
Nama Soekarno dicatat di Rusia, Saint Petersburg Mosque yang dulunya difungsikan sebagai gudang, Bung Karno meminta Nikita Kruschev, pemimpin tertinggi Uni Soviet saat itu untuk mengembalikan fungsinya menjadi masjid, dan kemudian dikenal dengan Masjid Soekarno.
Di Aljazair, pemerintah setempat membangun monumen besar Bung Karno dengan telunjuk ke atas sebagai dukungan pembebasan dan kemerdekaan Aljazair dari Perancis.
Monumen Bung Karno di didirikan oleh Pemerintah Mexico.
Di tengah tengah taman kota berdiri gagah patung Bung Karno.
Rakyat dan Pemerintah Maroko mengingat jasa dan nama besar Bung Karno, mereka memberi kehormatan melalui pemberian jalan utama dengan nama Sharia Al-Rais Ahmed Soekarno.