JAKARTA-Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengapresiasi langkah PT ADARO Indonesia untuk meningkatkan transaksi rupiahnya dalam menopang stabilitas nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika.
Menkeu ikut menjadi saksi penandatanganan kesepakatan antara PT Adaro Indonesia dan para mitranya untuk meningkatkan transaksi menggunakan rupiah. Para mitra kerja dan kontraktor Adaro yaitu Pertamina, PT Saptaindra Sejati (SIS), PT Pama Persada (PAMA), dan PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA).
Penandatanganan dilakukan di aula Djuanda gedung Juanda I Kementerian Keuangan pada Rabu (03/10).
“Ini adalah langkah yang saya hargai dari PT Adaro dan seluruh shareholdernya serta mitra kerjanya yang sudah melakukan konversi ke dalam Rupiah. Kami hadir di sini untuk memberikan dukungan, baik dari inisiatif itu sendiri maupun dari sisi panggilan kepada seluruh pelaku ekonomi agar kita semua ikut peduli terhadap perekonomian Indonesia,” dukung Menkeu.
Aksi Adaro ini adalah komitmen yang timbul dari pertemuan para pengusaha dan para menteri bidang ekononomi kabinet kerja untuk membahas penguatan dan stabilitas rupiah pada Agustus lalu.
Komentari tentang post ini