BALI – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung program serta event dan juga pendekatan dalam pengembangan pariwisata yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
“Tren pariwisata di pascapandemi bergerak dari quantity tourism menjadi quality tourism yang fokusnya pada sustainability dan salah satunya adalah wisata air. Jadi wisata air ini menjadi salah satu yang akan kita kembangkan,” kata Menparekraf Sandiaga dalam press conference “World Water Forum ke-10” di Bali Nusa Dua Convention Centre, Senin (20/5/2024).
Indonesia dikatakan Menparekraf Sandiaga, memiliki berbagai jenis potensi wisata air. Seperti kawasan ekowisata mangrove, sungai, juga danau.
Potensi wisata danau misalnya. Indonesia memiliki 840 danau dengan tipologi yang sangat bervariasi. Bahkan sejumlah danau yang ada telah menjadi atraksi wisata kelas dunia.
Kemenparekraf pun banyak mendukung pelaksanaan event pariwisata yang berlangsung di danau seperti di Danau Toba dengan F1 Powerboat serta Aquabike Indonesia Championship 2024.
“Begitu juga dengan wisata sungai seperti di Kuansing (Kuantan Singingi) ada Festival Pacu Jalur,” ujar Menparekraf Sandiaga.