KENDAL-Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berupaya untuk menciptakan tenaga kerja terampil dan inovatif yang mampu meningkatkan daya saing industri furnitur di dalam negeri. Guna mencapai sasaran tersebut, Kemenperin telah memfasilitasi pembangunan Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu di Kawasan Industri Kendal (KIK), Jawa Tengah.
“Keberadaan Politeknik Industri Furnitur ini harus bisa menjawab tantangan perkembangan industri dan tren pasar furnitur sekarang. Apalagi, industri furnitur merupakan sektor yang berbasis pada lifestyle
,”
kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto saat meresmikan
Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu di Kawasan Industri
Kendal (KIK), Jawa Tengah, Kamis (10/1).
Peresmian tersebut juga dihadiri Menteri Pendidikan Tinggi dan Keterampilan Singapura, Ong Ye Kung, Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Nayar, Bupati Kendal Mirna Annisa, serta Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Dito Ganinduto.
Pada
kesempatan itu, Menperin dan Menteri Ong menyaksikan penandatangan MoU
antara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri Kemenperin dengan
Singapore Polytechnic tentang kerja sama dalam bidang pendidikan dan
pelatihan SDM industri terkait pengembangan industri 4.0.
Komentari tentang post ini