Dalam kesempatan itu, Marwan menjelaskan terdapat sekitar 1.900 Desa yang harus di benahkan dan 122 kabupaten yang masuk kawasan daerah tertinggal.
Menurutnya, jumlah desa di Indonesia yang begitu banyak dengan jangkauan wilayah yang sangat luas, pemerintah perlu menggandeng sejumlah pihak, termasuk Negara-negara berkembang untuk menjalin kerjasama dalam berbagai bidang.
“Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, kita sudah menjalin kerjasama dengan Autralia, Jepang, Republik Korea, dan Vietnam. Saya juga beraharap, Arab Saudi juga bisa membantu program kita untuk mengentaskan daerah tertinggal dan membangun kawasan transmigrasi secara komprehensif,” urainya.
“Saya juga mendorong pemerintah Arab Saudi untuk berinvestasi dalam bidang Energi, Infrastruktur, Pertanian dan Perkebunan,” tambahnya.
Menanggapi permintaan itu, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Ibrahim Al-Mubarak mengaku sangat terbuka dan akan membantu dalam memajukan dan ikut mengembangkan desa dan daerah tertinggal.
“Kami akan membantu program pembangunan yang tengah dilakukan Kemendes, terutama yang berkaitan dengan pendidikan Pesantren,” ujarnya.
Komentari tentang post ini