JAKARTA – Nilai nominal saham seri B PT Indosat Tbk (ISAT) akan dipecah (stock split) dengan rasio satu banding empat.
Itu berarti setiap satu lama dengan nominal Rp100 per saham akan ditukarkan dengan empat saham baru dengan nilai Rp25 per saham.
Reski Damayanti, Sekretaris Perusahaan ISAT, mengemukakan dalam keterbukaan informasi yang dipublikasikan di situs web Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Selasa (13/8/2024), nominal saham ISAT dipecah dari Rp100 menjadi Rp25 per saham.
Pemecahan nilai nominal saham seri B ISAT telah disetujui oleh BEI pada 02 Agustus 2024.
Jumlah saham seri B ISAT ditempatkan dan disetor penuh sebelum pemecahan saham tercatat sebanyak 8.062.702.739 unit.
“Setelah pemecahan saham akan naik menjadi 32.250.810.956 saham,” katanya.
Reski menjelaskan, akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di seluruh pasar pada 11 Oktober 2024.
“Awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi pada 14 Oktober 2024,” katanya.
Reski menjelaskan alasan dan tujuan dilaksanakannya pemecahan saham.
Komentari tentang post ini