Rencananya, sebesar 83,33 persen dari dana hasil IPO —setelah dikurangi biaya-biaya emisi— akan digunakan untuk membeli persediaan kebutuhan bahan baku produksi, sebesar 16,67 persen akan dimanfaatkan untuk membeli mesin dan kendaraan operasional.
Perlu diketahui, per 31 Desember 2023, total aset SPRE tercatat Rp24,83 miliar atau meningkat 53,18 persen dibandingkan per 31 Desember 2022 yang hanya senilai Rp16,21 miliar.
Adapun laba bersih di sepanjang 2023 tercatat Rp2,94 miliar atau melonjak 223,6 persen dibandingkan setahun sebelumnya yang hanya Rp907,48 juta.
