JAKARTA – Neraca perdagangan mengalami surplus USD 304,9 juta pad Maret 2013.
Surplus ini disebabkan oleh surplus perdagangan nonmigas sebesar USD 1,1 miliar.
“Penurunan defisit perdaganan nasional selama Q1 2013 ini disebabkan oleh besarnya surplus perdagangan nonmigas yang mencapai USD 3.124,8 juta, sementara neraca perdagangan migas mengalami defisit mencapai USD 3.192,3 juta,” kata Wakil Menteri Perdagangan RI, Bayu Krisnamurthi, di Jakarta, Kamis (2/5).
Dijelaskan Bayu, sementara neraca perdagangan migas mengalami defisit USD 0,8 miliar.
Defisit perdagangan migas dipicu oleh tingginya permintaan impor minyak mentah yang mengalami kenaikan 65,6% menjadi USD 1,2 miliar.
“Dengan demikian, defisit neraca perdagangan Indonesia selama Januari-Maret 2013 mengalami penurunan menjadi USD 67,5 juta dari USD 372,4 juta pada periode Januari-Februari,” ujarnya.
Lebih jauh Bayu menjelaskan kinerja ekspor Maret 2013 mengalami penguatan meskipun masih tumbuh negatif.
Ekspor bulan Maret 2013 mengalami penurunan hanya 0,08%, lebih rendah dari penurunan bulan-bulan sebelumnya yang mencapai 2,3% dan 0,12%.
Komentari tentang post ini