JAKARTA-Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat mengajak generasi muda atau milenial untuk menjadi pelopor melakukan inovasi teknologi khususnya di bidang pangan.
Hal itu disampaikan Djarot seusai diskusi ‘Petani Milenial: Inovasi dan Kreasi Menuju Pertanian Modern Berkelanjutan’ di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Kamis (21/9/2023).
Adapun diskusi ini merupakan rangkaian kegiatan menjelang rapat kerja nasional (Rakernas) IV PDIP.
Diskusi dihadiri Duta Petani Milenial Kementerian Pertanian asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sandi Octa Susila, Duta Petani Milenial Kementan asal Kabupaten Magelang Rayndra Syahdan Mahmudin, pembudi daya ikan air tawar sistem bioflok Moh Aji Urohim, dan petani milenial yang sukses dalam budi daya bawang merah dari Kabupaten Bandung, Jabar, Ujang Margana.
Dalam diskusi ini, hadir Ketua DPP PDIP Mindo Sianipar.
Hadir juga anggota DPR RI Fraksi PDIP Rahmad Handoyo, Selly Andriany Gantina, serta Vita Ervina.
Diskusi ini dimoderatori anggota DPR RI Fraksi PDIP Yohanis Fransiskus Lema.
Djarot mengatakan diskusi tersebut sangat penting terutama mengenai langkah Indonesia ke depan untuk menyediakan pangan.
“Ketersediaan pangan, ini tidak terlepas dari sumber daya manusia utamanya kaum milenial,” kata Djarot di lokasi.
Karenanya, anggota Komisi IV DPR RI ini mendorong pentingnya peran milenial untuk melakukan inovasi di bidang pangan.
“Kita dorong, kaum milenial ini agar benar-benar menjadi tenaga-tenaga penggerak, petani-petani pelopor yang mampu melahirkan inovasi teknologi di dalam meningkatkan produksi pangan kita,” ujar Djarot.
Djarot menjelaskan dirinya juga sudah meminta agar mengumpulkan sebanyak lima ribu petani milenial.
“Karena apa? Karena kalau kita tidak siapkan sejak dini maka akan terjadi degenerasi, bukan regenerasi. Petani-petani di desa kita lihat sebagian besar sudah berumur,” ucapnya.
Menurutnya, keinginan agar anak muda harus kreatif juga sebetulnya pernah disampaikan Presiden pertama RI, Soekarno atau Bung Karno.
“Inilah yang diinginkan oleh Bung Karno, ketika beliau meletakkan batu pertama pembangunan IPB di Bogor untuk ke depan mampu mendidik anak-anak muda yang inovatif, kreatif, di berbagai bidang pertanian,” imbuh Djarot.
Komentari tentang post ini