JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memutuskan untuk memberikan peringkat kemampuan membayar utang di level idA (Single A) untuk PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), dengan prospek perusahaan di posisi Stabil.
Berdasarkan Ikhtisar Peringkat yang dilansir Pefindo hari ini (9/1), peringkat idA untuk MBMA sebagai perusahaan juga disematkan pada Obligasi I dan Obligasi II yang diterbitkan oleh anak usaha PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) ini.
“Peringkat mencerminkan kegiatan usaha MBMA yang terintegrasi secara vertikal, sinergi yang kuat dengan grup dan mitra strategis, serta cadangan maupun sumber daya tambang yang memadai,” tulis Tim Riset Pefindo.
Peringkat yang berlaku hingga 1 Januari 2026 ini dibatasi oleh risiko pengembangan proyek-proyek baru dan paparan terhadap fluktuasi harga nikel.
Sekadar informasi, Pefindo terakhir kali memberikan peringkat kepada MBMA pada Juni 2024, yang juga berada di level idA.
“Peringkat dapat dinaikkan, apabila MBMA memperkuat diversifikasi bisnisnya, termasuk dengan menambah proyek-proyek hilir di bisnis rantai nilai bahan baku baterai kendaraan bermotor listrik,” demikian disebutkan Tim Riset Pefindo.
