LABUAN BAJO – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) (Persero) membantu mengevakuasi wisatawan dari Labuan Bajo menuju beberapa pelabuhan, setelah penutupan sementara Bandara Komodo akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Kemarin ada KM Egon kami berangkatkan dari Labuan Bajo menuju Pelabuhan Lembar di Lombok, kemudian hari ini kami memberangkatkan penumpang dari Labuan Bajo menuju beberapa rute antara lain Bima, Lembar dan Benoa,” kata Kepala Cabang PT Pelni (Persero) Labuan Bajo Benny Marganda Sinaga, kepada ANTARA, di Labuan Bajo, Senin (11/11).
Ia menjelaskan penjualan tiket untuk keberangkatan menggunakan KM Tilongkabila pada Senin malam, sebanyak 248 penumpang. Penambahan penumpang ini sebagai bantuan evakuasi PT Pelni Labuan Bajo.
“Sebelumnya telah terjual juga tiket 280 penumpang sebelum terjadinya erupsi, sehingga total yang naik dari Labuan Bajo sebanyak 528 penumpang dan persepsinya sejumlah 248 penumpang merupakan peralihan dari penumpang yang seharusnya menggunakan pesawat terbang,” ujarnya pula.
Komentari tentang post ini