JAKARTA – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Indika Energy Tbk (INDY) menyetujui pembagian dividen tunai final sebesar USD30 juta atau setara dengan 0,0058 per saham, yang dananya bersumber dari laba bersih Tahun Buku 2023.
Berdasarkan hasil RUPST INDY yang digelar di Jakarta, Senin (6/5), para pemegang saham telah menyetujui rencana perseroan yang akan membagikan dividen tunai sebesar USD30 juta atau sekitar 25 persen dari laba bersih 2023.
Apabila menggunakan asumsi kurs Rp16.000 per dolar AS, maka total dividen tunai final yang akan dibagikan kepada para investor mencapai Rp480 miliar atau setara Rp92,8 per saham.
Dengan demikian, pemegang saham publik dengan kepemilikan 33,716 persen akan memperebutkan dividen Rp163,02 miliar.
Sementara itu, dua pemegang saham pengendali (PSP) INDY, yakni PT Indika Inti Investindo dan PT Teladan Resources akan memperoleh dividen masing-masing sebesar Rp182,71 miliar dan Rp135,78 miliar.
Adapun Direktur Utama INDY, Arsjad Rasjid akan meraup sesuai porsinya, yakni Rp112,1 juta.
Komentari tentang post ini