LUMAJANG – Anggota Komisi VI DPR RI Amin Ak menuding pemerintah tidak mampu menstabilkan harga sejumlah komoditas pangan seperti beras, daging dan cabai, yang terus melambung di sejumlah daerah, selama Ramadhan dan menjelang Lebaran 2024.
“Persoalan kronis yang tidak pernah berhasil diatasi pemerintah ya tidak mampu menstabilkan harga. Karena kendali atas komoditas pangan, riilnya tidak ditangan pemerintah,” tandas kader PKS dari aerah pemilihan Jawa Timur IV kepada wartawan, Kamis (28/3/2024).
Sebelumnya Menteri Perdagangan, menyebut pemerintah tidak bisa menjamin harga pangan akan turun.
Menurut Amin, tata niaga pangan yang buruk dan dikuasai segelintir ‘pemain’ merupakan akar permasalahan yang tidak secara serius diselesaikan pemerintah.
Tata niaga komoditas pangan dikendalikan oleh mereka yang kerap disebut sebagai mafia pangan.
Komoditas beras misalnya, meskipun pemerintah sudah mengimpor beras secara besar-besaran, faktanya harga beras tetap saja mahal.
Demikian juga dengan komoditas lainnya seperti gula, daging, dan bawang putih.