JAKARTA-DBS Group berhasil membukukan pendapatan bunga bersih sebesar SGD 4,35 miliar pada semester I-2018 atau naik 17% dibanding periode sebelumnya. Kenaikan ini karena volume pinjaman dan margin bunga bersih yang lebih tinggi.
CEO DBS, Piyush Gupta mengatakan pinjaman meningkat 12% atau SGD 35 miliar menjadi SGD 338 miliar dari pertumbuhan pinjaman perdagangan, korporasi dan nasabah, termasuk SGD 9 miliar dari konsolidasi bisnis ritel dan wealth management ANZ.
“Margin bunga bersih meningkat sepuluh basis poin menjadi 1,84% sejalan dengan suku bunga yang lebih tinggi,” jelasnya.
Dia mengatakan pendapatan jasa bersih meningkat 11% menjadi SGD 1,45 miliar. Biaya wealth management tumbuh sebesar 27% ke tingkat tertinggi baru sebesar SGD 631 juta seiring dengan peningkatan produk investasi dan penjualan bancassurance.
Pendapatan tarif kartu naik 29% menjadi SGD 327 juta dari aktivitas kartu kredit dan debit yang lebih tinggi serta konsolidasi ANZ.
“Peningkatan 12% dalam biaya manajemen kas diimbangi oleh penurunan pembiayaan perdagangan, mengakibatkan biaya transaksi perbankan yang tersisa hampir tak berubah pada SGD 316 juta,” terangnya.
Komentari tentang post ini