JAKARTA-PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) Pada kuartal I-2021 mencatatkan penurunan rugi bersih menjadi Rp53,5 miliar dari Rp759,8 miliar di Kuartal I-2020.
Kinerja keuangan yang membaik ini ditopang oleh peningkatan pendapatan perseroan selama tiga bulan pertama tahun ini.
Menurut Corporate Secretary KIJA, Muljadi Suganda dalam siaran pers Jababeka yang dirilis di Jakarta, Rabu (5/5), perseroan membukukan total pendapatan (konsolidasi) sebesar Rp 640,6 miliar selama kuartal pertama tahun ini atau meningkat 35 persen dibanding Kuartal I-2020.
Dia menyebutkan, pendapatan pada pilar bisnis Land Development and Property di Kuartal I-2021 meningkat menjadi Rp 257,8 miliar dari Rp119,6 miliar pada Kuartal 1-2020.
Peningkatan ini terutama disebabkan oleh kinerja yang kuat dari penjualan kavling tanah yang melonjak dari Rp35,1 miliar di 1Q20 menjadi Rp154,8 miliar di 1Q21.
Pendapatan dari pilar Infrastruktur meningkat 7 persen menjadi Rp357,6 miliar selama 1Q21 dibandingkan dengan Rp333,5 miliar pada periode yang sama di 2020.
Komentari tentang post ini