Peneliti BRIN: Masyarakat Harus Jeli Pilih Pemimpin dan Tak Terkecoh Hasil Survei

Sunday 30 Oct 2022, 6 : 38 pm
by

“Sangat disayangkan ukuran kita adalah survei. Kita perlu berhitung betul soal kualitas pemimpin, sejauh mana keberpihakannya, rekam jejaknya, komitmen dia untuk kebangasaan. Orang seperti Ibu Puan memiliki kualitas dan kapasitas serta rekam jejak jelas. Bahwa di survei hasilnya rendah itu tidak boleh jadi ukuran,” tegas Siti.

Dia malah menyarankan Puan tetap tampil apa adanya secara alamiah saja tanpa embel-embel yang tidak perlu dan bersifat kosmetika semata.

“Jangan paksa beliau untuk turun ke gorong-gorong. Itu bukan beliau. Biarkan saja tampil apa adanya, alamiah saja, just be your self, tidak usah tiru orang,” kata Siti.

Ia meyakini PDI Perjuangan sebagai partai yang menaungi Puan memiliki mesin partai yang mampu mensosialisasikan Puan secara masif kepada masyarakat.

Baca juga :  Indonesia Butuh Pemimpin Yang Memberi Keteladanan

“Saya sangat yakin situasi akan berbeda begitu PDI Perjuangan resmi mencalonkan beliau, itu mesin partai akan bekerja dan penerimaan terhadap Ibu Puan pasti akan lebih bagus dari saat ini,” ucapnya.

Bagi Siti pemimpin perempuan bukan saja sudah saatnya tetapi sudah seharunya Indonesia punya presiden perempuan pada Pemilu 2024.

“Perempuan perlu menentukan nasibnya sendiri dan jangan lupa perempuan adalah kekuatan politik besar saat ini yang menurut saya sangat wajar dan masuk akal jika sesama perempuan mendukung Capres perempuan juga. Ini modal besar Ibu Puan tinggal beliau melakukan pendekatan terus-menerus dengan komunikasi yang efektif. Saya yakin beliau mampu memenangi hati semua perempuan di Indonesia,” kata Siti.

Baca juga :  Masyarakat Prihatin Lihat Perilaku Caleg Pindah Parpol

Pada kesempatan yang sama Ketua Seknas Puan Maharani Presiden (PMP) Firman Tendry Masengi mengajak masyarakat untuk memastikan pada Pemilu 2024 Indonesia punya Presiden Perempuan pertama yang dipilih secara langsung.

“Kita ingin presiden perempuan pertama yang dipilih langsung, bukan karena warisan administratif. Dan itu saya yakin ada pada Ibu Puan Maharani. Rumusnya sederhana, nasib perempuan ditentukan oleh perempuan itu sendiri,” pungkas Firman.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

gatti

Adalah jurnalis senior yang memiliki spesialisasi dalam membuat analisis ekonomi dan politik.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss