Meskipun dirasa turun kelas, untuk menyelamatkan keuangan Garuda, dia berharap Jonan bersedia menahkodai Garuda agar menjadi perusahaan penerbangan yang bersih.
Sebab, sangat sulit bagi Garuda menjadi maskapai penerbangan terbaik dan memiliki kinerja keuangan baik, jika Direksinya memiliki bisnis sampingan untuk memperkaya diri.
“Kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton ilegal di pesawat baru milik Garuda yang melibatkan Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Ashkara adalah kecelakaan besar,” tegasnya.
Ferdy menilai, Ari Ashkara ini sangat kontroversial. Sebelumnya, dia terlibat dalam rekayasa laporan keuangan atau manipulasi akuntansi yang menyebabkan pemegang saham dan investor merugi.
Ironisnya, menteri BUMN waktu itu, Rini Soemarno tak mencopot Ari dari posisi Direktur Utama. Padahal, manipulasi akuntasi adalah kejahatan korporasi paling besar.
“Jika dicopot pada saat melakukan rekayasa keuangan, tidak akan terjadi kejahatan penyelundupan seperti terjadi sekarang,” pungkasnya.
Komentari tentang post ini