JAKARTA–Posisi rupiah terus fluktuatif terhadap dolar Amerika Serikat (AS), begitupun hari ini juga kembali melemah. Malah rupiah pagi ada di level Rp11.855 per USD, padahal saat bersamaan pemerintah akan melelang SUN. “Ini diharapkan akan berdampak positif bagi nilai tukar Rupiah hari ini,” kata Head of Research and Analysis PT BNI Tbk Nurul Eti Nurbaeti di Jakarta, Selasa,(3/12).
Menurut Eti, pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelola Utang (DJPU) Kementerian Keuangan akan mengadakan lelang surat utang negara (SUN) hari ini dengan target Rp4 triliun. Di mana diperkirakan menjadi lelang SBN terakhir pada 2013.
Sementara itu, Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada menegaskan akselerasi inflasi zona Euro telah membuat laju nilai tukar Euro mampu bergerak lebih tinggi dari USD.
Dengan rilis akselerasi tersebut, kata Reza, memberikan persepsi nantinya European Central Bank (ECB) akan menahan stimulusnya sehingga nilai tukar Euro dapat menguat. “Sentimen positif tersebut tidak banyak berimbas pada laju nilai tukar Rupiah yang masih dalam tren pelemahannya,” tuturnya.
Komentari tentang post ini