JAKARTA-PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) selama sembilan bulan pertama 2021,mampu menekan besaran rugi bersih menjadi Rp573,3 miliar dari rugi bersih Rp2,34 triliun di periode yang sama 2020.
Penurunan kerugian ini ditopang oleh lonjakan perolehan pendapatan (neto) menjadi Rp10,75 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan LPKR yang dikutip Selasa (2/11), jumlah pendapatan bersih perseroan selama enam bulan pertama tahun ini mencapai Rp10,75 triliun atau mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama setahun sebelumnya sebesar Rp7,49 triliun.
Seiring dengan kenaikan jumlah pendapatan bersih tersebut, LPKR mencatatkan beban pokok pendapatan per Kuartal III-2021 sebesar Rp6,29 triliun atau lebih besar dibanding per Kuartal III-2020 yang senilai Rp4,27 triliun.
Sehingga, laba bruto perseroan selama sembilan bulan pertama tahun ini menjadi Rp4,46 triliun.
Per Kuartal III-2021, LPKR berhasil membukukan laba usaha sebesar Rp1,81 triliun, padahal di periode yang sama di 2020 mencatatkan rugi usaha mencapai Rp622,89 miliar.
Komentari tentang post ini