Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo sebagai Inspektur Upacara mengungkapnya pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa. Dirinya mengungkapkan dengan adanya teknologi industri 4.0, dan teknologi informasi masyarakat dipusingkan dengan berita bohong, hoax, provokasi yang memecah belah keberagaman dan persatuan.
“Kita harus sadar, bahwa Indonesia beragam etnis, bahasa, dan agama yang berbeda, yang merupakan satu kekayaan untuk disatukan menjadi bangsa yang besar dan disegani. Mari kita lawan hoax, provokasi yang memecahbelah bangsa,” ajaknya.
Dirinya melanjutkan, sekarang masih banyak masyarakat miskin, desa tertinggal, dan sangat tertinggal. Tugas Kemendes PDTT untuk mendorong desa tertinggal menjadi desa berkembang dan maju. Mengurangi penduduk miskin merupakan salah satu upaya untuk bangsa tidak mudah terprovokasi dan terpecahbelah. “Dengan sumpah pemuda, mari kita kobarkan sangat persatuan dan kesatuan, semoga menjadi bangsa yang lebih maju dan disegani,” pungkasnya.(*)
Komentari tentang post ini