JAKARTA-PT Pertamina (Persero) dan PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) sepakat untuk bersinergi mengembangkan bisnis biofuel terintegrasi. Penandatanganan kesepakatan dilakukan oleh Direktur PIMR Pertamina M. Afdal Bahaudin dan Direktur Perencanaan & Pengembangan Bisnis PTPN IV Memed Wiramihardja di Jakarta baru-baru ini.
Kerjasama kedua perusahaan akan diawali dengan pelaksanaan studi bersama untuk pengembangan bisnis biofuel terintegrasi, yang sejalan dengan visi Pertamina sebagai Perusahaan Energi Kelas Dunia. Studi bersama dilakukan untuk mengkaji nilai keekonomian bisnis biofuel kedua perusahaan. “Pada tahap awal, kapasitas produksi biofuel akan dimulai pada level 10 ribu barel per hari. Dengan kerjasama ini, menunjukkan bukti komitmen perusahaan terhadap upaya pemanfaatan sumber daya energi terbarukan di dalam negeri sehingga impor BBM dapat dikurangi,” tutur Afdal.
Dalam kerja sama ini PTPN IV dengan dukungan Pertamina akan mengintegrasikan bisnis hulu dan hilir perkebunan sawit. Indonesia, tutur Memed, menyimpan potensi besar untuk memenuhi kebutuhan energi nasional melalui produksi biofuel.
Komentari tentang post ini