BALIKPAPAN-Pertamina memastikan BBM di seluruh Kalimantan Timur dalam kondisi aman meskipun disinyalir ada antrian truk-truk tronton di beberapa SPBU di wilayah Balikpapan dan Samarinda.
Region Manager Communication, Relation and CSR Pertamina Kalimantan Heppy Wulansari menjelaskan bahwa penyaluran Solar Subsidi dan Premium di wilayah Kalimantan Timur berjalan normal dan tidak ada pengurangan volume, khususnya Balikpapan dan Samarinda.
“Penyaluran Solar Subsidi untuk Balikpapan rata-rata 97 kilo liter perhari dan Premium rata-rata 106 kilo liter perhari. Sedangkan untuk Samarinda Solar Subsidi rata-rata 152 kilo liter perhari dan Premium sekitar 148 kiloliter per hari. Hingga saat ini tidak ada pengurangan volume BBM dan penyaluran sesuai volume normal” tegas Heppy.
Menyikapi antrian truk tronton yang ada di Balikpapan dan Samarinda, Heppy menjelaskan bahwa meski terdapat antrian namun stock di SPBU masih ada.
“Untuk antrian ini memang masih menjadi persoalan tersendiri karena regulasi memang memungkinkan truk-truk tronton untuk menkonsumsi Solar Subsidi. Antrian ini terjadi karena para sopir truk rata-rata sudah mengetahui jadwal kedatangan Mobil Tanki yang melakukan pengiriman Solar ke SPBU tersebut, sehingga terjadi antrian di jam-jam itu” jelas Heppy