JAKARTA – Reksa dana Power Fund Series (PFS) selama tiga tahun terakhir hingga 16 Agustus 2024 berhasil mencatatkan pertumbuhan mencapai 50 persen, sedangkan pertumbuhan kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hanya sebesar 22 persen.
Menurut Head of IPOT Fund PT Indo Premier Sekuritas, Dody Mardiansyah di Jakarta, Selasa (20/8), pertumbuhan kinerja PFS hingga 50 persen itu terutama dikontribusikan oleh Reksa Dana Premier ETF High Dividend 20 (XIHD) yang mengusung tema earnings quality dan Reksa Dana Indeks Premier ETF PEFINDO i-Grade (XIPI) yang mengusung tema credit quality.
“Power Fund Series menunjukkan performa yang mengesankan dan semakin mendapatkan kepercayaan di hati para investor. Selain empat keunggulan utama, yakni 100% transparansi portofolio, real-time pricing, multi opsi transaksi dan pencairan dana pasti dalam 2 hari yang ditawarkan, PFS juga menarik perhatian investor berkat kinerjanya yang konsisten dan unggul,” kata Dody di Jakarta, Selasa (20/8).
Dia menyampaikan, sejauh ini banyak manajer investasi yang menggunakan IHSG sebagai tolok ukur untuk mengevaluasi kinerja investasi.
Penetapan IHSG sebagai benchmark juga sebagai upaya bermain aman, karena kinerja IHSG yang relatif mudah diraih.
