JAKARTA – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) menggalang kolaborasi lintas sentor di ajang Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2024 untuk memperkuat pengembangan panas bumi.
Kolaborasi antar-pemangku kepentingan merupakan salah satu kunci utama untuk mempercepat pengembangan energi panas bumi di Indonesia.
Sebagai penggerak utama pengembangan energi panas bumi, PGEO memperkuat kolaborasi melalui berbagai kerja sama strategis dengan beragam mitra dan pemangku kepentingan kunci di ajang Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2024.
Julfi Hadi, Direktur Utama PGEO menekankan, kesuksesan dalam pengembangan energi panas bumi sangat bergantung pada kolaborasi dengan pemangku kepentingan serta inovasi teknologi yang tepat. PGE sebagai main engine pengembangan sektor panas bumi berkomitmen untuk bersinergi dengan berbagai pihak.
“Melalui kolaborasi dan teknologi terkini, kita dapat memaksimalkan potensi energi panas bumi Indonesia, menjawab tantangan global menuju energi bersih dan ramah lingkungan,” ujar Julfi Hadi dalam keterbukaan informasi di laman BEI, dikutip Selasa (24/9/2024).
Julfi mengemukakan, pada hari pertama IIGCE 2024 (18/9/2024), PGEO menandatangani dua kerja sama strategis terkait pengembangan proyek panas bumi, di antaranya, Consortium Agreement of Co-generation Cooperation antara PGE)O dan PT PLN Indonesia Power.















