Meskipun elektabilitas PDIP dan Capres yang diusung terus melesat, mantan Menko PMK ini mengingatkan kepada seluruh kader untuk tidak lengah.
Puan meminta hasil survei tersebut dijadikan cambuk untuk semakin merapatkan barisan kader dan tegak lurus terhadap perintah Ketua
Megawati Soekarnoputri sebagai Ketum PDIP.
“Tetapi awas, jangan lengah, jangan kita baru jalan malah mogok mesin partai, malah ngadat. Jangan pikir bahwa ketika kita unggul di survei maka sudah pasti kita akan menang Pileg dan Pilpres. Jangan terlena, jangan sombong, jangan jemawa,” tuturnya.
Oleh karena itu, Puan meminta kepada seluruh kader untuk turun ke bawah bertemu dengan rakyat serta mempromosikan bahwa PDIP adalah pilihan terbaik untuk Indonesia.
Para kader diminta bersatu agar PDIP bisa menjadi pemenang di Pemilu untuk ketiga kalinya.
“Sampaikan kepada rakyat bahwa PDI Perjuangan selalu menjadi yang terdepan dalam membela kepentingan rakyat, negara, dan bangsa Indonesia,” ungkap Puan.
“Saya optimis kalau ini solid pasti kita ini bersatu kita merasakan sebagai satu keluarga besar PDI Perjuangan. Siap semua?! Siap?! Siap wujudkan hattrick PDI Perjuangan?!” ujar mantan Menko PMK itu.
“Siap,” kader PDIP menjawab serentak.
Puan lalu menyoroti Kabupaten Sukabumi yang hanya memiliki 6 kursi dari total 50 kursi di DPRD.
Komentari tentang post ini