JAKARTA – PT PP Persero Tbk (PTPP) membukukan kontrak baru sebesar Rp8,9 triliun hingga Mei 2024.
Perolehan kontrak tersebut meningkat sebesar 31,35% jika dibandingkan Rp6,7 triliun per Mei 2023.
Bakhtiyar Efendi, Sekretaris Perusahaan PTPP dalam pengumuman tertulis di Jakarta, dikutip Senin (10/6/2024) menjelaskan, perolehan kontrak baru ini didominasi oleh proyek dengan sumber dana pemerintah sebesar 53,02%, kemudian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) 32,49%, dan proyek swasta menyumbang 14,49%.
Menurut Bakhtiyar, perolehan kontrak baru tertinggi yaitu pada sektor jalan dan jembatan sebesar 55,06%, berikut gedung sebesar 39,30%, pelabuhan 3, 84%, industri sebesar 1,09%, minyak dan gas sebesar 0,53% dan power plant 0,18%.
Rinciannya, papar Bakhtiyar, pencapaian kontrak baru PTPP pada bulan Mei 2024 berasal dari proyek Peningkatan Jalan di dalam KIPP Ibu Kota Nusantara, Kawasan West Residence sebesar Rp732 miliar, disusul Proyek Portsite Accomodation Complex Construction Freeport sebesar Rp326 miliar, serta perolehan kontrak baru dari Anak Perusahaan sebesar Rp1,36 Triliun.
Komentari tentang post ini