JAKARTA-Pengamat politik FISIP UIN Syarif Hidayatullah, Andar Nubowo mensinyalir konflik internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sengaja dibuat (rekayasa) yang tujuannya agar bisa lepas dari jeratan koalisi Partai Gerindra.
Indikasinya, lebih kurang dua pekan konflik di internal PPP, keluar fatwa Ketua Majelis Syariah PPP, Maimoen Zubair supaya ke dua kubu yang bertikai melakukan islah.
“Sehingga dapat saja dikatakan ini sebagai sandiwara belaka,” ujar Andar dalam Talk Show DPD-RI Perspektif Indonesia bertajuk “Peta Politik di Senayan Pasca Pemilu 9 April 2014” di Press Room DPD RI Jakarta, Jumat (25/4).
Seperti diketahui, PPP dilanda kemelut internal.
Dua kutub yang bertikai, yakni kutub Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali dengan orang dekatnya sendiri, Sekjen PPP M. Romahurmuziy.
Namun dalam waktu dua minggu, konflik ini mereda dengan ikrar islah antara kedua kutub.
Menurut Andar, strategi dan intrik dalam dunia politik itu lumrah terjadi.
Strategi ini bermuara bagaimana mendapatkan dukungan politik seluas-luasnya.
Komentari tentang post ini