JAKARTA – Analis Komunikasi Politik Hendri Satrio (Hensa) menyoroti pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan kadernya di Gerindra agar tidak menggembor-gemborkan 2 periode untuk saat ini.
Hensa menilai, pernyataan tersebut secara komunikasi politik memiliki dua pesan dari Prabowo untuk publik.
Pertama, Hensa melihat Prabowo ingin menyimpan dalam hati keinginannya untuk menjabat lagi saat ini sehingga tak mau digaungkan ke publik.
“Pak Prabowo ingin simpan dua periode ini di dalam hati. Ini luar biasa menurut saya. Jadi, ada dua kita bisa mengertikan ini. Yang pertama, diam-diam aja. Jangan ngomong keras-keras,” katanya kepada wartawan.
Menurut Hensa, hal ini wajar secara politik bagi seorang presiden yang baru menjalani periode pertama.
Sebab, ia menilai, banyak pemimpin negara yang ingin mempertahankan jabatannya sehingga sudah memikirkan bagaimana cara mempertahankan posisinya sejak awal menjabat.
“Ini wajar enggak? Wajar. Karena dalam politik, ada sebuah slogan yang terkenal yaitu kalau Presiden, pada saat dipilih di periode pertama, hal pertama yang dia pikirkan adalah bisa terpilih di periode kedua. Jadi, wajar,” kata Hensa.